PENGARUH KOMPETENSI GURU, KUALITAS LAYANAN PENDIDIKAN DAN STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERDASARKAN ISO 9001 : 2008 TERHADAP KEMAMPUAN LIFE SKILLS PESERTA DIDIK DI SMK NEGERI 1 BUMIJAWA
Abstract
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) untuk melakukan penjaminan mutu proses pendidikan yaitu dengan menerapkan sistem manajemen mutu berbasis ISO 9001: 2008. Sebagai standar mutu internasional, implementasi sistem manajemen mutu ISO 9001 : 2008 secara konsisten akan
meningkatkan mutu sekolah serta efisiensi dalam pengelolaan sumber daya sekolah sehingga peserta didik dapat meningkatkan kecakapan hidup (life skills) yang mempunyai kecakapan personal, kecakapan sosial, kecakapan intelektual, dan kecakapan vokasional untuk bekerja atau usaha
mandiri. Tujuan penelitian ini memperoleh bukti empiris mengenai pengaruh kompetensi guru, kualitas layanan pendidikan dan standar kompetensi lulusan berdasarkan ISO 9001 : 2008 terhadap kemampuan life skills peserta didik di SMK Negeri 1 Bumijawa. Populasi dari penelitian ini adalah siswa SMK Negeri 1 Bumijawa tahun ajaran 2017/2018 berjumlah 1175 siswa, sampel penelitian adalah menggunakan teknik proporsional sampling pada 93 siswa. Pengumpulan data menggunakan kuesioner, teknik analisis data menggunakan regresi linier berganda. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa kompetensi guru mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan life skills peserta didik (p value 0.044 < 0.05). Kualitas layanan pendidikan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan life skills peserta didik (p value 0.043 < 0.05) dan standar kompetensi lulusan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan life skills peserta didik di SMK Negeri 1 Bumijawa (p value 0.032 < 0.05). Kesimpulan bahwa kompetensi guru, kualitas layanan pendidikan dan standar kompetensi lulusan secara bersama-sama mempunyai pengaruh terhadap kemampuan life skills peserta didik di SMK Negeri 1 Bumijawa (p value 0.000 < 0.05). Saran bagi kepala sekolah agar berusaha menguatkan pendidikan dan pelatihan guru terutama dalam peningkatan kompetensi yang dibutuhkan siswa, serta penguatan kualitas
layanan pendidikan untuk mendukung proses pendidikan melalui tindakan terselenggaranya sistem pendidikan yang bersih, efisien, efektif, transparan, profesional dan akuntabel